Mengenal Perbedaan Rem Tromol dan Rem Cakram

Keunggulan Teknologi Modern dalam Sistem Pengereman Mobil

Tidak dapat dipungkiri, perkembangan teknologi telah membawa dampak positif dalam dunia otomotif. Banyak fitur baru dan teknologi canggih telah dihadirkan dalam berbagai produksi mobil. Salah satu aspek yang mengalami perubahan signifikan adalah sistem pengereman. Kini, terdapat dua jenis rem yang berbeda namun memiliki keunggulan masing-masing

Apa sebenarnya perbedaan antara rem tromol dan rem cakram? Mari kita simak ringkasan mengenai keduanya di bawah ini.

Cara Kerja Sistem Rem Tromol

Rem tromol dapat dianggap sebagai versi yang lebih klasik jika dibandingkan dengan rem cakram. Perbedaan ini dapat dilihat dari mekanisme kerjanya. Sistem kampas rem tersebut mengandalkan tuas dan kawat baja. Agar kinerja tetap optimal, pelumasan rutin diperlukan untuk mencegah kemacetan.

Permukaan kampasnya memiliki bentuk lengkungan. Namun, karena tekananya tidak sebesar rem cakram, lengkungan kampas harus pas dengan bentuk drum tromol agar penggunaan rem tetap efektif. Dengan cara ini, kinerja rem menjadi lebih kuat karena bidang gesekan optimal.

Namun, masalah dapat muncul akibat pemakaian yang lama. Ukuran drum tromol bisa mengalami perubahan seiring waktu. Pada suatu titik, bagian drum tromol bisa habis dan diameternya membesar hingga tidak sesuai dengan kampas rem. Meskipun Anda menginjak pedal rem dengan kuat, tetap saja terasa “blong.”

Apabila kondisi ini terjadi, biaya penggantian drum tromol lebih tinggi dibandingkan penggantian cakram. Jika drum tromol terintegrasi dengan velg castwheel, maka penggantian drum juga akan berdampak pada penggantian velg.

Cara Kerja Sistem Rem Cakram

Setelah memahami perbandingannya, mari kita telaah perbedaan serta cara kerja rem cakram. Pada sistem rem cakram, penggerak kampas terdiri dari piston, tuas, dan minyak rem sebagai fluida. Dengan teknologi modern yang diterapkan, pergesekan logam pada rem cakram cenderung lebih minim.

Keunggulan utama rem cakram adalah kemampuan dalam menjepit cakram secara kuat selama proses pengereman. Ini disebabkan karena adanya gaya yang sampai ke kampas yang lebih besar daripada rem tromol. Permukaan kampas rem dan piringan cakram cenderung rata. Ketika ada pengikisan, keduanya tetap rata dan dapat saling berkontak secara optimal.

Meskipun cakram mulai aus, tingkat pengereman tetap lebih kuat daripada rem tromol. Anda hanya perlu menekan pedal rem lebih dalam. Namun, untuk menjaga performa dan menghindari masalah pada kendaraan di masa depan, disarankan untuk mengganti komponen yang aus.

Bagaimana dengan permasalahan penggantian yang terjadi pada sistem rem tromol? Apakah perlu mengganti velg juga? Tidak perlu. Jika Anda ingin mengganti cakram rem yang aus, Anda hanya perlu membeli komponen baru. Velg yang digunakan tidak perlu diubah. Ini membuat penggantian rem cakram lebih efisien dan hemat dibandingkan rem tromol.

Sekarang Anda telah memahami perbedaan antara tromol dan rem cakram. Dari segala aspek, rem cakram memang memiliki keunggulan yang lebih menonjol berkat teknologi modern yang diterapkan. Dalam hal daya tahan, kenyamanan, dan keamanan, rem cakram menjadi pilihan yang lebih unggul. Namun, perlu diingat bahwa ketika Anda perlu mengganti komponen rem cakram atau tromol, atau menghadapi masalah seperti bunyi rem, pastikan untuk memilih bengkel resmi yang tepat. Anda adalah solusi terbaik dalam merawat kendaraan Anda.

Dalam diri Anda terdapat layanan purna jual “Order Suku Cadang” yang memudahkan Anda dalam mendapatkan komponen-komponen terbaru dengan cepat. Proses pemasangan dilakukan oleh teknisi berpengalaman, sehingga mobil Toyota Anda bisa digunakan dengan lebih aman dalam kegiatan sehari-hari.

Kunjungi Bengkel Spesialis Kaki Mobil Arum Sari Bandung.Alamat: Jl. Raya Panyileukan No.9, Cipadung Kidul, Kec. Panyileukan, Kota Bandung, Jawa Barat 40614