Sejumlah pemilik mobil mungkin ada yang pernah mengalami tangki berkarat bahan bakar minyak (BBM) pada mobilnya. Sebagai contoh, gejalanya terjadi penyumbatan suplai BBM. Sehingga ketika mobil melaju terasa tersendat karena suplai bensin ke ruang bakar menjadi tidak stabil.
BACA JUGA : Habis Berlibur, Pastikan Jok Mobil Bersih – Bengkel Kaki Mobil
Banyak faktor yang menjadikan tangki BBM mudah berkarat seperti itu. Paling utama, penyebabnya dikarenakan pemilik mobil tersebut jarang mengisi BBM secara penuh, karena efek jangka panjangnya akan terjadi seperti itu.
Menurut penjelasan dari Sapta Agung Nugraha, Kepala Bengkel Arumsari sebenarnya tujuah utama mengisi bensin penuh adalah untuk menghindari tangki berkarat akibat udara di dalam tangki. Apalagi mobil tersebut cukup lama tidak digunakan atau didiamkan begitu saja.
“Tapi, apabila mobil itu aktif, mengisi BBM penuh hanya untuk safety saja. Agar tidak perlu sering-sering datang ke SPBU untuk mengisi BBM,” tutur Sapta di Jakarta.
Sapta melanjutkan, apabila mengisi BBM dengan penuh maka ddisarankan hanya sampai nozzle BBM berbunyi klik saja. Tidak prlu sampai ke selang pengisian karena bagaimanapun tangki BBM butuh ruang untuk udara.
“Fungsinya agar BBM bisa mengembang, apabila ruangan BBM penuh oleh bensin maka udara akan keluar melalui lubang hawa. Hal ini tentu saja sama dengan membuang BBMsecara cuma-cuma,” kata Sapta.
Jadi, buat pengguna mobil Toyota di mana pun, tidak ada salahnya untuk mengikuti aturan ini. Jika mobil Anda jarang digunakan maka sebaiknya jangan terlalu sering mengisi BBM atau membiarkan tangki BBM kosong. Tetapi jika rutin mengisi BBM penuh maka jangan sampai luber.
Apabila perlu, maka bisa melakukan konsultasi dengan mekanik dari Auto2000 di mana pun berada, karena seluruh teknisi Bengkel Arumsari yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, sudah dibekali dengan pengetahuan atau ilmu yang mumpuni.