Ternyata Begini Cara Merotasi Ban Mobil yang Benar

Berbeda dengan sepeda motor yang memiliki perbedaan ukuran ban depan dan belakang, mobil umumnya menggunakan ban dengan ukuran yang identik pada kedua posisi. Hal ini memberikan kemudahan untuk para pemilik mobil dapat melakukan rotasi ban. memastikan penggunaan permukaan ban secara merata agar tetap awet. Ini diperlukan karena jika ban berada di satu posisi terlalu lama, akan ada bagian permukaan ban yang mengalami keausan lebih cepat, sering disebut sebagai ‘gundul’ sebelah.

Namun, penting untuk diingat bahwa proses penukaran ban sebaiknya tidak dilakukan sembarangan. Terdapat panduan tertentu untuk melakukan rotasi ban, dan tidak setiap mobil mengikuti metode yang sama. Berikut adalah aturan umum untuk menukar ban:

**Mobil dengan mobil berpenggerak roda depan (FWD):

– Menukar posisi ban depan ke belakang pada sisi yang sama.

– Ban belakang ditukar secara diagonal, artinya ban kiri belakang dipindahkan ke ban kanan depan, dan sebaliknya.

**Mobil cari kalimat yang berbeda namun bermakna sama : (RWD):**

– Penukaran ban dilakukan dengan menukar ban depan secara diagonal. Ban depan kanan dipindahkan ke posisi ban kiri belakang, dan sebaliknya.

– Ban belakang ditukar sesuai dengan sisi sebelumnya.

Dengan melakukan rotasi ban secara berkala sesuai dengan panduan di atas, ban akan mengalami keausan yang lebih merata, menghindari kondisi ‘gundul’ pada salah satu sisi. Ini adalah langkah penting untuk memperpanjang umur pakai ban dan memastikan kenyamanan serta keamanan berkendara.